Meulaboh – Sebanyak 27 imigran Rohingya yang masih berada di kamp penampungan sementara di Kompleks Kantor Bupati Aceh Barat, Provinsi Aceh, dilaporkan telah melarikan diri pada Sabtu dini hari.
Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah Kabupaten Aceh Barat, Azim, mengonfirmasi hal tersebut saat diwawancarai wartawan di Meulaboh, Sabtu. “Benar, semua warga etnis Rohingya yang selama ini ditampung di belakang kantor bupati semuanya telah melarikan diri,” ujarnya.
Hanya sehari sebelumnya, Jumat (31/5), sebanyak 16 imigran Rohingya yang juga ditampung oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, melarikan diri dari kamp pengungsian.
Dengan kejadian terbaru ini, seluruh imigran Rohingya yang ada di Kabupaten Aceh Barat kini telah melarikan diri. Azim menjelaskan bahwa para imigran tersebut melarikan diri sekitar pukul 04.30 WIB saat hujan lebat mengguyur kawasan itu, dan petugas yang berjaga tertidur. “Jadi, para imigran ini diketahui melarikan diri ketika petugas hendak melakukan pengecekan ke kamp dan ditemukan kamp dalam kondisi kosong,” tambah Azim.
Ia juga menyebutkan bahwa kamp penampungan yang sekarang kosong hanya menyisakan beberapa pakaian milik imigran Rohingya, sementara barang lainnya telah dibawa oleh para imigran.
Kejadian ini telah dilaporkan kepada pimpinan daerah setempat untuk tindakan lebih lanjut.(*)
Foto: ANTARA/HO-Dok Pemkab Aceh Barat
