Aceh Tamiang – Jembatan gantung yang menghubungkan Kecamatan Tamiang Hulu dan Kecamatan Tenggulun di Kampung Tebing Tinggi terputus akibat banjir beberapa bulan lalu.
Akibatnya, akses warga dan aktivitas ekonomi terhambat, serta anak-anak sekolah harus menempuh jalan yang lebih jauh untuk mencapai sekolah mereka.
Datok Penghulu Kampung Tebing Tinggi, Suryanta, mengungkapkan Rabu (29/5) kekecewaannya atas lambatnya respons pemerintah kabupaten Aceh Tamiang.
“Jembatan ini sudah ditinjau langsung oleh Bapak Pj Bupati Drs. Asra, dan beliau menjanjikan akan segera dibangun tahun ini. Namun, hingga kini belum ada tindakan nyata,” ujarnya.
Suryanta menambahkan bahwa sudah beberapa kali masalah ini diangkat ke media, tetapi belum ada tanggapan positif.
“Saya lelah dan merasa malu terus ditegur oleh masyarakat. Mereka selalu bertanya kapan jembatan kita akan dibangun ulang. Kami sangat berharap jembatan ini segera diperbaiki, karena masyarakat sangat membutuhkannya,” tambahnya.
Jembatan tersebut putus total akibat terjangan banjir beberapa bulan lalu. Warga berharap pemerintah segera merespons agar roda ekonomi di daerah mereka bisa kembali normal.(*)
