Jakarta — Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menggelar Rapat Pimpinan (Rapim) yang dipimpin langsung oleh Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid. Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, menggabungkan metode daring dan luring, bertempat di Aula Prona, Kementerian ATR/BPN, Jakarta.
Rapim kali ini memiliki makna strategis, sebab pelaksanaannya bertepatan dengan momen satu tahun Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Dalam sambutannya, Menteri Nusron Wahid menegaskan pentingnya momentum ini untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja kementerian, baik di tingkat pusat maupun daerah.
“Pada triwulan ketiga ini, bertepatan dengan menjelang satu tahun Pemerintahan Presiden Prabowo — tiga hari lagi — sehingga kita harus melihat bagaimana progres-progres yang ada,” ujar Menteri Nusron.
Ia menekankan bahwa Rapim ini bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan sarana untuk memantau, menilai, dan mempercepat pencapaian target program strategis nasional, khususnya dalam bidang pertanahan dan tata ruang. Nusron juga meminta seluruh pimpinan satuan kerja di daerah untuk meningkatkan koordinasi, memperkuat integritas, dan memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan optimal.
Lebih lanjut, Menteri Nusron menyampaikan bahwa Kementerian ATR/BPN akan terus berfokus pada digitalisasi layanan pertanahan, percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), serta penguatan penataan ruang yang selaras dengan arah pembangunan nasional.
Rapim ini diikuti oleh pejabat tinggi madya dan pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN, termasuk para Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi dan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Dalam forum ini, sejumlah capaian kinerja disoroti, di antaranya peningkatan produktivitas layanan, perbaikan kualitas data pertanahan, serta sinergi lintas sektor dalam penyelesaian berbagai isu strategis.
Melalui kegiatan ini, Kementerian ATR/BPN bertekad untuk terus memperkuat peran sebagai garda terdepan dalam mewujudkan kepastian hukum pertanahan dan tata ruang di seluruh wilayah Indonesia. Menteri Nusron juga menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung penuh visi besar Presiden Prabowo dalam menghadirkan pemerintahan yang tegas, cepat, dan berpihak kepada rakyat.(*)
